Kemenag Luncurkan Aplikasi Digital Alquran Terjemahan Banjar

Kemenag Luncurkan Aplikasi Digital Alquran Terjemahan Banjar
Aplikasi dibuat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Banjar terkait Alquran terjemahan bahasa daerah.
Kementerian Agama meluncurkan aplikasi digital Alquran dan terjemahan dalam Bahasa Banjar. Aplikasi ini diklaim sebagai aplikasi Alquran terjemahan bahasa daerah pertama.
" Alquran dan terjemahnya dalam Bahasa Banjar (Bahasa Daerah) versi aplikasi digital, merupakan pertama dan satu-satunya," kata Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin di Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, dikutip Dream dari kemenag.go.id, Senin, 26 Februari 2018.
Lukman mengatakan versi cetak Alquran terjemahan Bahasa Banjar telah diluncurkan pada 20 Desember 2017. Alquran terjemahan Bahasa Banjar merupakan mushaf ke-12 dari seri terjemahan Alquran dalam bahasa daerah.
" Untuk tahun ini, ada tiga lagi Alquran dan Terjemahan ke dalam Bahasa daerah, yakni Bahasa Bugis, Palembang, dan Bahasa Sunda," ucap Lukman.
Penerjemahan Alquran ke bahasa daerah merupakan usaha pemerintah untuk meningkatkan kualitas keagamaan dan pendidikan bagi masyarakat. Tujuan dari upaya itu untuk meningkatkan kerukunan umat beragama dan peradaban masyarakat.
" Kerja sama yang baik antara Balitbang Kemenag dengan UIN Antasari akhirnya mampu melahirkan Alquran dan Terjemahnya ke dalam Bahasa Banjar versi Aplikasi Digital ini. Kami mengapresiasi kerja keras ini," ujar dia.
Sementara itu, Rektor UIN Antasari, Mujiburrahman mengatakan aplikasi Alquran dan terjemahnya dalam bahasa Banjar lahir karena antusias dan desakan masyarakat. Masyarakat muslim Banjar yang 99,50 persen mendorong UIN Antasari agar Alquran dan terjemahnya ini bisa diakses publik secara mudah dan gratis.
“ Maka muncul ide Alquran dan Terjemahnya ke dalam Bahasa Banjar versi digital. Alhamdulillah, Pak Menteri mendukung dan Balitbang membantu," ujar Mujiburrahman.
Tidak ada komentar