Idap Kelainan, Wanita Ini 'Meleleh' Bila Kena Matahari
Idap Kelainan, Wanita Ini 'Meleleh' Bila Kena Matahari
Laura dijuluki vampir di kehidupan nyata.
Jika sebagian warga Inggris sangat menantikan datangnya musim panas, yang biasanya hari libur panjang, untuk bermain di luar, tidak demikian dengan Laura Martindale.
Bagi Laura, sinar matahari adalah musuh bebuyutan kulitnya. Wanita 26 tahun ini menderita penyakit langka bernama actinic prurigo.
Itu adalah kondisi yang menyebabkan kulit mengalami ruam dan terbakar jika terkena sinar matahari yang mengandung sinar ultra violet A and B.
Laura merasa seolah-olah kulitnya meleleh ketika dia terkena sinar matahari. Karena jarang keluar karena takut sinar matahari, keenam anaknya menjuluki Laura sebagai 'vampir sejati'.
" Saya mencoba untuk menjalani kehidupan senormal mungkin, namun mempengaruhi kehidupan keluarga, terutama di musim panas," katanya kepada MailOnline dikutip Dream, Sabtu 20 Juni 2015.
" Kami tidak akan pernah bisa pergi ke luar negeri pada liburan keluarga. jadi kami hanya jalan-jalan ke pantai Inggris. Aku bahkan tidak bisa bermain dengan anak-anak di laut karena aku harus benar-benar menutupi tubuhku setiap saat."
Idap Kelainan, Wanita Ini Meleleh Bila Kena Matahari
Menurut British Association of Dermatologists, actinic prurigo adalah kondisi kulit yang langka yang mempengaruhi satu dari setiap 1.000 orang di Inggris.
Hal ini dapat mempengaruhi penderita sepanjang tahun, tetapi sebagian besar akan mengalami gejala meningkat selama bulan-bulan musim panas.
Warga St Helens, Merseyside ini mengatakan dia didiagnosa actinic prurigo pada Februari tahun ini.
Untuk menjaga dirinya dari terpaan sinar matahari, Laura akan menutup kain gorden sepanjang hari, menggunakan krim setiap empat jam dan minum antihistamin serta vitamin D setiap hari.
Jika akan bepergian, Laura akan menutup semua tubuhnya dan berusaha tidak keluar rumah antara jam-jam 11 siang hingga 3 sore.
Sayangnya, penyakit yang diderita Laura ini belum ditemukan obatnya. Tapi Laura akan berusaha bersabar dengan kondisi tubuhnya itu.
" Ini benar-benar menghancurkan hal-hal menyenangkan yang bisa saya lakukan sehari-hari, seperti bermain di taman," katanya.
" Tapi saya adalah orang optimis dan akan selalu melakukan hal terbaik untuk diri sendiri."
Tidak ada komentar